Speaker aktif atau powered speaker adalah speaker yang memiliki amplifier bawaan, berkebalikan dari speaker pasif yang harus dihubungkan dengan amplifier terpisah. Karakteristik ini menjadikannya pilihan utama untuk sebagian audiophile yang lebih senang dengan setup yang simpel.
Produsen speaker aktif itu sendiri banyak, misalnya KEF, Dali, dan Elac. Jika Anda tertarik membeli dan ingin lebih mudah menentukan, ikuti tips memilih yang kami terangkan di artikel ini. PickyBest juga punya sepuluh rekomendasi speaker aktif terbaik yang patut Anda periksa. Selamat membaca!
Cara Memilih Speaker Aktif
Memilih speaker aktif tidak boleh sembarangan. Terdapat banyak aspek yang perlu diperhatikan, di antaranya adalah ukuran, jenis kabinet, sensitivitas, rentang frekuensi, bobot, dan konektivitas.
Floorstanding atau Bookshelf?
Speaker, baik aktif maupun pasif, dapat digolongkan menjadi dua jenis, yaitu floorstanding dan bookshelf.
Tak hanya beda ukuran, keduanya juga memiliki perbedaan pada aspek volume, respons frekuensi, dan sebagainya. Sebab itu, tentukan dulu jenis mana yang lebih tepat buat Anda.
- Floorstanding (tower speaker). Kabinet tinggi besar menghasilkan sensitivitas besar pula, yang berujung pada volume maksimum lebih keras. Selain itu, speaker ini terdiri dari multi-driver sehingga mencakup nyaris seluruh frekuensi audio (full range, 20 Hz-20 kHz).
- Bookshelf. Memiliki kabinet kecil dan ringkas sehingga biasanya diletakkan di atas meja, lemari, atau di-mount ke stand khusus. Rentang frekuensinya sendiri lebih sempit karena hanya memiliki dua (2-way) atau tiga (3-way) driver. Cocok digunakan di ruangan terbatas seperti kamar tidur dan ruang keluarga, ataupun sebagai desktop speaker.
Pastikan Sensitivitasnya Sesuai dengan Kebutuhan Besar Volume
Sensitivitas speaker merujuk pada relasi antara power input dari amplifier dengan sound ouput. Semakin besar sensitivitasnya, semakin besar pula volume audio yang dihasilkan setiap 1 watt dalam jarak 1 meter. Adapun sensitivitas—atau juga disebut sound pressure level (SPL)—diukur dalam satuan desibel (dB).
Sesuaikanlah sensitivitas speaker dengan kebutuhan besar volume Anda. Rata-rata speaker memiliki sensitivitas sekitar 74-88 dB. Ini adalah wilayah volume yang nyaman untuk level rumahan. Jika mau digunakan untuk pertunjukkan live music, Anda bisa pilih yang mencapai 100 dB ke atas.
Perhatikan Rentang Frekuensinya
Rentang frekuensi atau juga disebut respons frekuensi menunjukkan cakupan frekuensi sinyal audio yang dapat direproduksi oleh speaker.
Rentang frekuensi suara yang dapat didengar oleh manusia adalah 20 Hz-20 kHz. Semakin dekat rentang frekuensi speaker dengan rentang frekuensi tersebut, semakin akurat reproduksi audionya di segala frekuensi.
Biar demikian, tidak semua speaker mencakup seluruh rentang frekuensi tersebut. Sebab itulah, diperlukan pemisahan frekuensi (crossover) ke dalam beberapa driver atau bahkan speaker berbeda.
Kalau Tidak Mau Tambah Subwoofer, Pilih Speaker Full Range
Di poin sebelumnya sudah kami jelaskan bahwa ada pemisahan frekuensi ke speaker berbeda. Subwoofer adalah salah satunya. Speaker ini dirancang khusus untuk mereproduksi frekuensi paling rendah (sub-bass), yakni sekitar 20-200 Hz. Subwoofer nyaris selalu diperlukan dalam sebuah sistem audio.
Apabila karena alasan tertentu Anda tidak berniat tambah subwoofer, maka Anda perlu memilih speaker full range. Speaker full range minimal memiliki tiga buah driver (3-way) untuk menghasilkan reproduksi lebih baik pada tiap jenis frekuensi. Speaker full range memerlukan kabinet yang besar sehingga Anda hanya dapat menemukannya sebagai speaker floorstanding.
Jika Perlu, Pilih yang Mendukung Konektivitas Wireless
Saat ini sudah banyak speaker aktif dengan konektivitas wireless dan bluetooth. Fitur ini sangat berguna untuk meminimalisir sambungan kabel dan memudahkan akses ke speaker dari beragam perangkat. Sebagian produk juga kompatibel dengan teknologi streaming seperti Google Chromecast dan Apple AirPlay 2.
Tak hanya sampai situ, banyak pula speaker yang sudah mendukung konektivitas langsung dengan layanan streaming musik seperti Spotify, Deezer, TIDAL, dan sejenisnya. Fitur ini sangat bermanfaat untuk Anda yang lebih sering mendengar musik digital dibanding rilisan fisik.
10 Rekomendasi Speaker Aktif Terbaik
Apakah tips memilih yang kami bagi di atas mudah dipahami? Jika sudah paham, sekarang Anda sudah siap untuk menyeleksi speaker aktif di pasaran. Sebelum pergi, mari cek sepuluh rekomendasi kami di bawah ini.
1. Yamaha DBR-10

Sumber: Id.yamaha.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Blibli
Kapabilitas tinggi dalam desain yang compact
Yamaha DBR-10 merupakan varian paling compact dari seri loudspeaker DBR milik Yamaha. Dengan output volume maksimum mencapai 129 dB dan ukuran yang hanya 10 inci, speaker ini cocok digunakan untuk berbagai kebutuhan berbeda. Baik sebagai speaker utama dari konfigurasi di rumah, maupun monitor panggung.
3 Alasan untuk Membeli Produk:
- Volume kencang.
- Build quality kokoh.
- Harga sangat kompetitif.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Frekuensi sub-bass kurang nendang.
Jenis | Floorstanding |
Sensitivitas maksimum | 132 dB |
Rentang frekuensi | 55 Hz-20 kHz |
Bobot | 10,5 kg |
Dimensi | 308x493x289 mm |
Kisaran harga | Rp3.725.000 |
Lazada
Blibli
2. Ruark Audio MR1

Sumber: Tokopedia.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Tokopedia
Desktop speaker dengan soundstage yang luas
Ruark Audio MR1 alias MR1 Mk2 merupakan wireless desktop speaker berkualitas tinggi. Jangan tertipu ukurannya yang kecil, speaker ini sanggup menciptakan soundstage yang luas dan terbuka.
Tiap elemen musik yang dihasilkan memiliki ruang bernapas sehingga terdengar begitu hidup dan natural. Hal yang sama juga membuat sesi gaming jadi lebih imersif.
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Desain modern, compact, dan minimalis.
- Kualitas suara apik.
- Performa baik untuk musik, film, maupun gim.
- Mendukung codec audio bluetooth aptX.
- Kompatibel dengan iPhone karena juga mendukung codec AAC.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
Jenis | Bookshelf |
Sensitivitas maksimum | Tidak disebutkan |
Rentang frekuensi | 55 Hz-22 kHz |
Bobot | 1,3 kg (kanan), 1,1 kg (kiri) |
Dimensi | 130x175x140 mm |
Kisaran harga | Rp7.722.000 |
Lazada
Tokopedia
3. KEF LSX

Sumber: International.kef.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Blibli
Ukuran kecil, suara dahsyat, dan didukung konektivitas tanpa kabel
Sekarang bukan lagi zaman di mana sistem audio harus ribet untuk terdengar bagus. KEF LSX menawarkan pendekatan minimalis dan sederhana dalam konektivitas tanpa kabel.
Untuk mendengar musik, Anda tinggal menyambungkannya ke perangkat pemutar melalui Wi-Fi atau bluetooth. Di samping itu, terdapat pula dukungan ke aplikasi Spotify dan Tidal, serta sistem AirPlay 2.
Hebatnya, meski kecil, soundstage yang dihasilkan KEF LSX begitu luas, akurat, dan penuh detail. Ketika menyetel musik klasik, Anda dapat mendengar tiap instrumen dengan jelas, bahkan di komposisi paling sibuk sekalipun. Sebab itu, jangan kaget bila Anda mendengar detail-detail baru yang belum pernah Anda dengar dari musik favorit Anda.
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Ukuran minimalis, cocok jadi desktop speaker.
- Konektivitas lengkap, baik kabel maupun tanpa kabel.
- Mendukung codec audio bluetooth aptX.
- Frekuensi bass sangat baik mengingat kabinetnya yang kecil.
- Desain modern dengan banyak pilihan warna.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Belum mendukung Chromecast dan program home assistant.
Jenis | Bookshelf |
Sensitivitas maksimum | 102 dB |
Rentang frekuensi | 49 Hz-47 kHz |
Bobot | 3,6 kg |
Dimensi | 240x155x180 mm |
Kisaran harga | Rp15.600.000 |
Lazada
Blibli
4. KEF LS50 Wireless II

Sumber: International.kef.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Blibli
All-in-one speaker system untuk segala macam kebutuhan
Jika kapabilitas KEF LSX masih terasa kurang buat Anda, maka tak ada lagi produk yang lebih tepat selain KEF LS50 Wireless II. Produk ini digadang sebagai “all-in-one speaker system” bukan tanpa alasan. Tak hanya musik, LS50 Wireless II juga dapat digunakan untuk kebutuhan audio lain, baik itu sistem home theater, desktop computer, bahkan gaming console.
Dari segi kualitas suara, KEF LS50 Wireless II juga menawarkan performa terbaik. Selain soundstage luas yang melebihi ekspektasi dari kabinetnya yang kecil, speaker ini juga menyediakan lebih banyak ruang agar tiap elemen audio terdengar lebih hidup dan natural. Pengalaman mendengar musik, nonton film, atau main gim pun jadi lebih imersif.
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Kualitas suara mencengangkan.
- Konektivitas luas.
- Desain modern.
- Kompatibel dengan AirPlay 2 dan Chromecast.
- Dukungan langsung dengan banyak layanan streaming musik.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Harganya mungkin cukup mahal untuk sebagian orang.
Jenis | Bookshelf |
Sensitivitas maksimum | 108 dB |
Rentang frekuensi | 40 Hz-47 kHz |
Bobot | Tidak disebutkan |
Dimensi | 305x200x311 mm |
Kisaran harga | Rp36.800.000 |
Lazada
Blibli
5. Edifier R1280DB

Sumber: Edifier.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Blibli
Speaker aktif berkonektivitas bluetooth yang tak bikin kantong jebol
Kata siapa speaker berkualitas harus mahal? Edifier adalah merek terkenal yang memiliki katalog produk berkualitas dengan harga yang ramah kantong. R1290DB adalah speaker aktif dengan performa cakap.
Menghadirkan banyak headroom, musik dari speaker ini takkan terdistorsi maupun terdengar muddy. Menariknya lagi, meski ada di price point 2 juta ke bawah, speaker ini sudah mendukung konektivitas bluetooth!
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Volume kencang.
- Suara jernih di volume tinggi.
- Desain modern tidak terkesan murahan.
- Build quality kokoh.
- Harga relatif terjangkau.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
Jenis | Bookshelf |
Sensitivitas maksimum | Tidak disebutkan |
Rentang frekuensi | 55 Hz-20 kHz |
Bobot | Tidak disebutkan |
Dimensi | 146x234x196 mm |
Kisaran harga | Rp1.720.000 |
Lazada
Blibli
6. Edifier S3000 Pro

Sumber: Edifier.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Tokopedia
Affordable, cocok untuk audiophile pemula
Audiophile pemula mungkin belum siap untuk berinvestasi pada speaker hi-fi yang harganya belasan sampai puluhan juta. Jika Anda termasuk yang seperti ini, Edifier S3000 Pro adalah speaker ideal buat Anda.
Dengan harga yang relatif affordable, speaker ini menawarkan kualitas audio jernih dengan sub-bass bertenaga. Selain itu, konektivitas tanpa kabel juga didukung.
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Volume kencang dengan bass punchy.
- Konektivitas lengkap.
- Desain elegan dengan panel akses kayu di kedua sisi.
- Mendukung codec audio bluetooth aptX.
- Harga kompetitif.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
Jenis | Bookshelf |
Sensitivitas maksimum | Tidak disebutkan |
Rentang frekuensi | 38 Hz-40 kHz |
Bobot | Tidak disebutkan |
Dimensi | Tidak disebutkan |
Kisaran harga | Rp10.250.000 |
Lazada
Tokopedia
7. Kanto YU6

Sumber: Kantoaudio.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Tokopedia
Ideal untuk jadi speaker home theater
Perlu speaker bekualitas untuk sistem home theater di rumah? Kanto YU6 adalah produk yang tepat. Dengan SPL maksimum mencapai 132 dB, pengalaman sinematik di ruang keluarga Anda bakal lebih imersif. Performa audionya pun terdengar apik di seluruh frekuensi.
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Performa apik di mid dan treble.
- Kualitas suara jernih dan kaya.
- Suara kencang untuk ruangan kecil-menengah.
- Mendukung bluetooth audio codec aptX.
- Harga kompetitif.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Bass yang kurang dalam mungkin memerlukan tambahan subwoofer.
Jenis | Bookshelf |
Sensitivitas maksimum | 132 dB |
Rentang frekuensi | 50 Hz-20 kHz |
Bobot | 11,4 kg |
Dimensi | 175x205x272 mm |
Kisaran harga | Rp6.899.000 |
Lazada
Tokopedia
8. Elac Debut Reference DBR62

Sumber: Elac.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Blibli
Kualitas audio cemerlang dalam harga yang ramah kantong
Berkualitas tidak perlu mahal, lagi-lagi hal ini dibuktikan oleh Elac dengan seri Debut Reference mereka. DBR62 ini menghadirkan performa apik di seluruh frekuensi. Midrange yang jernih membuat tekstur vokal jadi lebih empuk. Relasi antar frekuensi pun dinamis berkat tiap driver yang terintegrasi dengan baik.
4 Alasan untuk Membeli Produk:
- Ideal untuk ruangan kecil-menengah.
- Reproduksi suara instrumen akurat.
- Bass cukup dalam.
- Harga kompetitif.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Tidak ada konektivitas tanpa kabel.
Jenis | Bookshelf |
Sensitivitas maksimum | 86 dB |
Rentang frekuensi | 44 Hz-35 kHz |
Bobot | 8 kg |
Dimensi | 207x358x274 mm |
Kisaran harga | Rp8.160.000 |
Lazada
Blibli
9. Yamaha HS5

Sumber: Id.yamaha.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Blibli
Memenuhi kebutuhan profesional
Apakah Anda produser musik yang melakukan tahap mixing dan mastering sendiri? Jika demikian, Anda memerlukan studio monitor berakurasi tinggi seperti Yamaha HS5 satu ini.
Bagaimana mix Anda terdengar di speaker ini, begitu pula lah mix Anda akan terdengar di semua speaker lain. Alhasil, produksi Anda akan terdengar lebih profesional.
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Ukuran minimalis cocok untuk bedroom producer.
- Volume kencang untuk ruangan kecil-menengah.
- Karakter suara natural dan flat ideal untuk produksi musik.
- Konstruksi padat kayu MDF meminimalisir resonansi yang tidak diinginkan.
- Harga ramah kantong.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Bass kurang dalam. Perlu tambah subwoofer.
Jenis | Bookshelf studio monitor |
Sensitivitas maksimum | Tidak disebutkan |
Rentang frekuensi | 74 Hz-24 kHz |
Bobot | 5,3 kg |
Dimensi | 170x285x222 mm |
Kisaran harga | Rp3.350.000 |
Lazada
Blibli
9. Beta3 U10a

Sumber: Beta3pro.com
Cek harga di Shopee – Best Seller
Cek Harga di Lazada
Cek Harga di Blibli
Cocok untuk ruang pertemuan
Beta3 U10a adalah speaker full range yang cocok untuk keperluan event, pertemuan, aula, dan sejenisnya. Dengan maksimum SPL hingga 117 dB, suara akan terpancar ke seluruh ruangan besar sekalipun. Kabinetnya pun memiliki handel khusus agar mudah diangkat, memaksimalkan portabilitasnya.
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Sudah ada pengaturan volume langsung.
- Grill protective kokoh
- Rentang frekuensi besar.
- Build quality kokoh.
- Harga kompetitif.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
Jenis | Floorstanding |
Sensitivitas maksimum | 117 dB |
Rentang frekuensi | 55 Hz-18 kHz |
Bobot | 10,5 kg |
Dimensi | 321x321x464 mm |
Kisaran harga | Rp6.600.000 |
Lazada
Blibli
Tabel Perbandingan Speaker Aktif
Kesimpulan
Dari sepuluh produk di atas, mana yang mau segera Anda bawa pulang? Sebelum transaksi, pastikan Anda telah mempertimbangkan aspek-aspek yang telah kami jelaskan di bagian cara memilih.
Perlu diketahui bahwa performa audio dari speaker sangat dipengaruhi oleh penempatan dan akustik ruang. Sebab itu, ada baiknya Anda mempelajari lebih lanjut kedua hal materi ini sebelum mulai membangun setup. Selamat mendengarkan musik favorit dengan speaker aktif baru Anda!